Sabtu, 29 September 2012

HUBUNGAN TIMBAL BALIK ANTARA ORGANISASI, MANAJEMEN DAN TATA KERJA


Pengertian Organisasi

Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut:
  • Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang mana melalui orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
  • James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
  • Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
  • Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat.Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran.
Orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan yang terus menerus. Rasa keterkaitan ini, bukan berarti keanggotaan seumur hidup. Akan tetapi sebaliknya, organisasi menghadapi perubahan yang konstan di dalam keanggotaan mereka, meskipun pada saat mereka menjadi anggota, orang-orang dalam organisasi berpartisipasi secara relatif teratur.

Manajemen dan Organisasi

Manajemen merupakan proses kegiatan seorang pimpinan (manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain, waktu yang tersedia dengan cara yang setepat-tepatnya. Pengertian dari organisasi adalah satu jenis wadah di masyarakat yang dibuat bersama oleh beberapa orang dengan tujuan dapat memperoleh efesiensi kerja tertentu semaximal mungkin. Dari uraian di atas dapat dirumuskan bahwa manajemen adalah proses kegiatan pen-capaian tujuan melalui kerjasama antar manusia.
Yang dapat di lihat arti dari gabungan kedua kata tersebut adalah adanya hubungan timbal balik antara kegiatan, kerjasama di satu pihak dengan tujuan di pihak lain. Dan untuk mencapai tujuan max di butuhkan tenaga besar maka di bentuklah suatu organisasi Yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi dari organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan.

Manajemen dan Tata Kerja

Tata kerja bisa di sebut juga metode adalah satu cara bagaimana agar kita dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan secara tepat sehingga proses kegiatan manajemen pun dapat di laksanakan dengan tepat. Oleh karna itu dapat di katakan hubungan antara manajemen dan tata kerja seperti berikut:
  • Manajemen : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya suatu tujuan.
  • Tata Kerja : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber yang adadan waktu yang tersedia. hubungan antara menejemen,organisasi dan tata kerja.

Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja

Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia satu sama lain
organisasi : alat bagi pencapaian tujuan dan alat bagi pengelompokkan kerja sama
Tata Kerja : pola cara-cara bagaimana kegiatan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien

Manfaat Hubungan Timbal Balik

Manajemen humas adalah manejemen yang mengatur hubungan antara orgaanisasi dan masyarakat. Manajemen humas mempunyai peran yang cukup besar bagi perkembangan suatu organisasi, karena bagaimanapun juga suatu organisasi tidak mungkin bisa berkembang dengan baik tanpa adanya hubungan baik dengan masyarakat disekitarnya. Fuad Ihsan dalam bukunya Dasar-Dasar Kependidikan menyebutkan bahwa manfaat hubungan timbal balik antara sekolah dan masyarakat adalah sebagai berikut:
a. Bagi masyarakat
  •   Adanya bantuan tenaga terdidik pada bidangnya, ini ikut memperlancar pembangunan dilingkungan masyarakat yang bersangkuta.
  •  Masyarakat akan dapat secara terbuka menyatakan realita di masyarakat tersebut kepadapara terdidik yang dating/ada di lingkungan masyarakat tersebut.
  •   Meningkatkan cara berfikir, bersikap dan bertindak yang lebih maju terhadap program pemerintah di lingkungan masyarakat tersebut.
  •  Masyarakat akan lebioh mengenal fungsi sekolah untuk pembangunan bagi mereka sehingga mereka ikut memiliki sekolah tersebut.
  •   Masyarakat terdorong untuk makin maju dalam berbagai bidang kehidupannya, berkat kerjasama antara masyarakat dan sekolah.
     b. Bagi sekolah 
  •  Sekolah mendapat masukan dalam penyempurnaan pendidikan/pengajaran/PBM,akibatinteraksi sekolahdengan masyarakat.
  •  Memberikan pengalaman langsung dan praktis bagi siswa dalam berbagai hal.
  •  Mendekati masalah secara interdisipliner.
  • Mengerti dan harus tanggap terhadap kebutuhan masyarakat dalam masa pembangunan ini. 
  • Mendorong untuk mengerti lebih banyak dalam berbagai segi masyarakat.
  • Memanfaatkan narasumber dari masyarakat.
  • Sekolah banyak menerima bantuan dari masyarakat antara lain pemikiran, dana, sarana dan lain-alin.
Sedangkan made pidarta (1986:361) menyebutkan secara rinci manfaat hubungan lembaga pendidikan dan masyarakat adalah sebagai berikut:
  • Memperbesar dorongan mawas diri
  •  Mempermudah memperbaiki pendidikan.
  •  Memperbesar usaha meningkatkan profesi mengajar.
  • Konsep tentang guru/dosen menjadi benar.
  • Mendapatkan koreksi dari kelompok masyarakat.
  • Mendapatkan dukungan moral dari masyarakat.
  • Memudahkan meminta bantuan dan material dari masyarakat.
  • Memudahkan pemakaian media pendidikan di masyarakat.
Hubungan Manajemen Terhadap Tata Kerja 

suatu manajemen dengan adanya metode(tata kerja)lebih teratur karena dalam kegiatan    tersebut dapat ditangani dengan cara bertahap dan lebih fokus sehingga jika terjadi sesuatau yang janggal dapat lebih mudah dan cepat ditangani, sehingga dapat memperpendek waktu dan waktu yang ada tidak terbuang dengan percuma dan tidak terjadi pemborosan. sehingga dapat lebih cepat mencapai tujuan dan tepat sasaran.
adanya metode(tata kerja)dalam organisasi, proses kegiatan dapat menyusun perencanaan kerja, dengan lebih tertata dengan baik dalam membentuk sekelompok manusia yang melakukan kerjasama dengan memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya dan tepat dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sehingga hubungan timbal baliknya juga sangat baik.
Apabila organisasi, manajemen dan metodenya dilakukan dengan baik, pemanfaatan sumber-sumber yang ada dan waktu dapat dilakukan secara tepat dan lebih tertata dengan baik sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efsien dan efektif. dan jika ketiganya dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya.
Didalam timbal balik antara manajemen organisasi dan tata kerja, manajemen berfungsi:
  • Manajemen berfungsi sebagai proses kegiatan dan pemberdayaan sumber-sumber yang ada dengan pemikiran yang ilimiah maupun praktis yang merupakan faktor untuk pelaksanaan kegiatan demi pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia yang efektif dan efesien.
  • Organisasi merupakanalat untuk pencapaian tujuan dengan mempersatukan orang-orang untuk melakukan kerjasama sehingga menghasilkan suatu produk ataupun untuk mencapai tujuan bersama.
  • Metode atau tata kerja merupakan cara bagaimana agar sumber-sumber dan waktu yang sangat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai proses kegiatan manajemen bisa dilaksanakan dengan tepat.
Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen dan Organisasi

Karena pada proses kegitan tersebut sudah ada organisasi sebagai wadah atau tempat untuk bekerjasama , jadi,untuk penyelesaian kegiatan tersebut lebih efektif jika di kerjakan dengan cara berorganisasi. Sehingga secara langsung antara manajemen dan organisasi terjadi hubungan timbal balik yang baik karena keduanya saling memerlukan dan saling menguntungkan, dengan adanya keduanya sehingga kejasama yang dibangun lebih efekif dalam pencapaian tujuan.


Mengapa Mahasiswa Sistem Informasi Harus Mempelajari Teori Organisasai Umum

Spesialis sistem informasi memainkan peran kunci dalam menentukan persyaratan sistem informasi organisasi dan berperan aktif dalam tahap spesifikasi, perancangan, dan implementasi. Dengan demikian, profesional ini membutuhkan pemahaman mendalam mengenai prinsip dan praktek organisasi sehingga mereka dapat berfungsi sebagai penghubung antara komunitas teknis dan manajemen dalam organisasi, memungkinkan keduanya bekerja secara harmonis untuk menjamin bahwa organisasi mendapat informasi dan sistem yang diperlukan untuk mendukung operasinya. Profesional sistem informasi juga terlibat dalam perancangan komunikasi organisasi berbasis teknologi dan sistem kolaborasi.


Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/organisasi
http://arsipbisnis.wordpress.com/
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen

Computing Curricula 2005, The Overview Report, by The Joint Task Force for 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar